Senin, 04 Agustus 2014
Pemerintah Indonesia Larang ISIS Berkembang di Tanah Air
Islamic State of Iraq and Syria atau Islamic State in Iraq and al-Sham (ISIS) dinyatakan dilarang di Indonesia oleh pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Rapat kabinet yang di pimpin segera oleh SBY menyebutkan bahwasanya ideologi yang diusung ISIS tidak cocok bahkan juga bertentangan dengan Pancasila.
Ketentuan penolakan penyebaran ideologi ISIS di Indonesia itu jadi satu diantara hasil rapat kabinet yang sudah dilangsungkan di Jakarta pada Senin (4/8/2014) serta seperti yang di sampaikan oleh Menteri Koordinator Politik Hukum serta Keamanan (Menko Polhukam) Republik Indonesia, Joko Suyanto.
“Di Indonesia, tak bisa jadi tempat perkembangan faham ISIS atau mungkin IS (Islam State), ” tegas Joko Suyanto semacam yang diambil dari BBC Indonesia.
“Karena tidak cocok dengan ideologi negara Pancasila, negara kesatuan RI serta Kebhinnekaan kita didalam negara kesatuan RI, ” lanjut Menko Polhukam tentang argumen dilarangnya penyebaran ideologi ISIS di Indonesia.
Joko Suyanto juga menyebutkan bahwasanya seluruhnya website yang diisi doktrin atau mungkin usaha penyebaran gerakan ISIS di Indonesia bakal diblokir, terhitung yang diupload lewat YouTube, lantaran punya potensi menyebabkan keresahan di orang-orang.
ISIS adalah satu gerakan dari Timur Tengah yang mempunyai tujuan membuat negara Islam yang menggerakkan syariat dengan cara murni. ISIS berambisi membangun kekhalifahan yang mencakup sebagian negara, terhitung Irak, Suriah, Mesir, Lebanon, Israel, Yordania, dan sebagainya.
Islamic State of Iraq and Syria atau mungkin Islamic State in Iraq and al-Sham (ISIS) ialah suatu gerakan yg bercita-cita pengen dirikan negara Islam di lokasi Timur Tengah. Gerakan ISIS yg di pimpin oleh Abu Bakr al-Baghdadi ini sudah menebar di banyak negara serta pengen menyatukannya jadi suatu kekhalifahan Islam.
Kendati udah eksis mulai sejak berapa thn pada awal mulanya, tapi gerakan ISIS baru dideklarasikan dengan cara resmi pada tanggal 9 April 2013. Group ini dapat dukungan oleh beraneka golongan atau mungkin laskar umat Islam di Timur Tengah, semacam golongan pemberontak Sunni, Mujahidin, Al-Qaeda, Jaysh al-Fatiheen, Jund al-Sahaba, Katbiyan Ansar Al-Tawhid wal Sunnah, Jeish al-Taiifa al-Mansoura, dan seterusnya.
ISIS diketahui untuk gerakan radikal garis keras dalam melaksanakan misinya, semacam dengan bom bunuh diri, menjarah bank, sampai melaksanakan pembunuhan massal, yg ditujukan terlebih terhadap warga muslim Syiah serta Kristen.
Gerakan ekstrim yg dikerjakan oleh ISIS merujuk pada ideologi Al-Qaidah dengan mematuhi prinsip-prinsip jihad global. Dipercaya, embrio ISIS dimulai dari ideologi yg dipercayai oleh Ikhwanul Muslimin sebagai pelopor gerakan Islam yg ada di Mesir mulai sejak thn 1920-an.
Maksud utama ISIS yaitu membuat negara Islam yg mobilisasi syariat dengan cara murni. ISIS berambisi dirikan kekhalifahan yg mencakup berapa negara di Timur Tengah, terhitung Irak, Suriah, Mesir, Lebanon, Israel, Yordania, dan seterusnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar