Harga tiket pada transportasi udara bergantung pada beberapa faktor. Faktor pertama adalah jumlah penumpang pada satu periode. Ada saat-saat dimana penumpang pesawat membeludak sehingga pihak maskapai menaikkan harga. Tapi, ada kalanya maskapai tidak mendapatkan penumpang sehingga harus menurunkan harga demi bisa mengangkut banyak orang.
Seringkali waktu liburan sekolah, tahun baru, natal, dan lebaran menjadi periode dimana maskapai banjir penumpang. Apalagi saat lebaran, bahkan harga tiket pesawat yang mahalpun dibeli karena ingin segera berkumpul dengan sanak keluarga. Berbeda dengan waktu masuk kerja yang membuat maskapai sepi penumpang, maka harga tiketnya standart atau bahkan lebih murah.
Untuk menggaet penumpang, kadang pihak maskapai penerbangan memberikan promo harga tiket. Bila sedang ada promo besar-besaran, Anda bisa mendapatkan separuh dari harga aslinya. Siapa yang tidak ingin tiket ini? Sayangnya, promo kerap tidak diketahui masyarakat kecuali bila Anda setia melihat di Ezytravel.
Fluktuasi harga tiket pesawat terbang juga bergantung pada maskapainya. Beda maskapai beda pula harga yang ditawarkan. Hal ini berkaitan erat dengan kualitas dan kenyamanan selama penerbangan. Maskapai yang mau memberikan harga lebih rendah tentu akan diminati oleh banyak penumpang.
Kadang soal waktu pembelian juga turut mempengaruhi harga tiket. Mereka yang pesan jauh hari kerap dilayani dengan harga murah. Tapi, tidak menutup kemungkinan kalau orang yang pesan hampir tengah malam justru mendapatkan harga murah karena pendaftaran hampir ditutup.
Fluktuasi harga tiket pesawat terbang ini sebenarnya membentuk pola yang dapat diprediksi. Tinggal menyiapkan diri jauh hari untuk mendapatkan harga yang pas dengan kantong Anda. Ezytravel siap memberikan informasi mengenai promo tiket dan harga yang terus diupdate. Jadi, Anda tinggal melihat perubahannya di website tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar