Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali Memastikan Keseriusanya Menangani Kasu daging impor ini. KPK Sudah mengeluarkan surat kepada Ditjen Imigrasi agar mencegah empat orang saksi pendukung kasus besar ini ,Dari 4 saksi itu mereka adalah Ridwan Hakim, putra Ketua Dewan Syura Partai Keadilan Sejahtera Hilmi Aminuddin dan 3 orang saksi lainya
KPK mengeluarkan surat itu tanggal 8 februari kemarin dan itu kalah cepat dengan terbangnya anak Hilmi pada tanggal 7 ke turki "Dia terbang dengan pesawat Turkish Air TK67 pukul 18.49 WIB melalui bandara internasional Soekarno Hatta," kata Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana, pada Jumat 15 Februari 2013 kemarin
KPK memastikan bahwa pemerintah Indonesia tetap berkoordinasi dengan semua pihak utnuk mendukung operasi ini, termasuk jaringan internasional ataupun Interpol jik amemang diperlukan, Semua itu digunakan untuk melacak keberadaan Ridwan Hakim sekrang.
"Langkah-langkah untuk mendeteksi yang bersangkutan tidak bisa kami ungkapkan rinci ke publik. Nanti akan susah (dikejar). Harap dimaklumi," kata Denny melanjutkan kepada media
Namun ada Hal unik terkait pendapat Pendiri PKS Yusuf Supendi Bahwa beliau mengaku tidak terkejut dengan pencegahan Ridwan ke luar negeri terkait kasus suap kuota impor daging sapi indonesia.
"Saya tidak kaget. Sudah sangat jelas majalah Tempo pernah mengulas ada pengusaha Palembang bisnis impor daging sapi bersama Ridwan, anak Hilmi Aminuddin," kata Supendi menjelaskan dengan nada biasa Tanpa kaget
So Akankan Buruan KPK itu bisa Ditangkap ? Kita LIhat sebenarnya apa Yang terjadi di indonesia saat ini ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar